Popular posts

What we wrote..

We're learn, write, act, then apply

SECOND

You're visitor to

Powered by Blogger.

Followers

WE ARE...

My photo
Surabaya, East Java, Indonesia
Safety Engineering at Surabaya Shipbuilding State of Polytechnic

Search what you want to find! Enjoy.

Safety Engineering - PPNS - ITS On Monday, May 20, 2013



Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Michigan, Fakultas Kesehatan Forensik Institut Victorian, dan Unit Pencegahan dan Penelitian, Department Kesehatan Forensik Universitas Monash Australia menyatakan bahwa banyak sekali faktor yang mempengaruhi besar kecilnya angka kecelakaan di suatu perusahaan. Antara lain faktor masa singkat seseorang berada dalam suatu lingkungan kerja tertentu. Selain itu, pelatihan (training) yang tidak memadai dan kurangnya monitoring (pengawasan) dari atasan. Berdasarkan catatan coronial yang diekstrak National Coronial of Information System (NCIS), tahukah kalian jika semua kematian yang dialami 232 pekerja muda di Australia dari Juli 2000 hingga Juni 2007 disebabkan oleh kurangnya pengalaman kurang dari 7 tahun pada pekerjaannya? Hal inilah yang mendorong para ilmuwan untuk mengobservasi penyebab terkait cedera fatal yang dialami pekerja berusia muda di Australia.


Tujuan para ilmuwan mengobservasi masalah ini adalah untuk memberikan penjelasan secara rinci mengenai keadaan industri yang merupakan media pemicu terjadinya insiden yang fatal akibat mekanisme sistem perusahaan yang melibatkan pekerja muda berusia 15 hingga 24 tahun di Australia, serta membandingkannya dengan angka kecelakaan semua pekerja dalam ruang lingkup internasional.

Beberapa metode pun digunakan dalam penelitian ini untuk memperoleh pengetahuan yang dapat menjawab berbagai pertanyaan-pertanyaan atau dapat memecahkan suatu permasalahan yang diteliti berdasarkan kajian-kajian berikut. Pertama yaitu metode kriteria inklusi yaitu standart angka kecelakaan kerja yang ditetapkan NCIS. Kedua, melakukan pengumpulan sumber data dari NCIS yang berbasis internet. Selain itu dibentuk pula sistem pengambilan informasi pada semua kematian yang dilaporkan ke koroner Australia sejak bulan Juli 2000. Ketiga, melakukan perbandingan populasi yang tujuannya untuk memberikan acuan bagi faktor faktor luar yang mempengaruhi pekerja dari segala usia seperti perubahan dan pertumbuhan ekonomi. Dan yang terakhir adalah menggunakan metode analisis.

Meskipun adanya peraturan yang kuat mengenai keselamatan kerja dan adanya sumber daya manusia (SDM) yang baik, faktor pengalaman dan jenis pekerjaan (profesi) sangat mempengaruhi besar kecilnya angka kecelakaan kerja yang dialami pekerja muda hingga terluka parah bahkan meninggal dunia saat bekerja pada beberapa perusahaan di Australia. Dengan tidak adanya suatu pengawasan yang ketat dan sistem pelaporan pendokumentasian cedera dan kematian pekerja muda, maka temuan ini bermanfaat sebagai alat kuasi atau media pengawasan untuk menekan angka kecelakaan kerja dan memperbarui apa yang saat ini diketahui tentang penyebab kematian pekerja muda.

Referensi:
Ehsani, JP, McNeilly,dkk. 2013. Work Related Fatal Injury Among Young Person in Australia, Juli 2000-June 2007. Victoria: Science Direct



Oleh: Marsha Savira Agatha 
NRP: 6512040103

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments